Demi Mendukung Agenda DPR Dibutuhkan Setjen Kokoh dan BKD Kuat
Pelaksana Tugas (Plt) Sekjen DPR Achmad Djuned menyampaikan, peresmian nama baru Gedung Sekretariat Jenderal dan Badan Keahlian Dewan (BKD) merupakan amanah dari Peraturan Presiden Nomor 27 tahun 2015 tentang Sekretariat Jenderal dan Badan Keahlian Dewan. Pernyataan tersebut dia sampaikan di Komplek Parlemen, saat memberikan sambutan sebelum nama baru gedung diresmikan oleh Ketua DPR Setya Novanto, di Jakarta, Selasa (24/1/17).
Selain itu dia juga menegaskan saat ini demi mendukung agenda Anggota DPR RI, dibutuhkan Sekretariat Jenderal DPR yang kokoh dan BKD yang kuat.
"Kita perlu Sekretaris Jenderal yang kokoh, kita perlu Badan Keahlian yang kuat, sinergitas kedua itu nantinya akan menjadi penopang kegiatan DPR RI. Karena pada esensinya kegiatan kita sama, yaitu bagaimana caranya agar kita bisa mendukung DPR RI secara optimal dan efektif," papar Djuned.
Dia juga menyampaikan, Setjen DPR dan BKD mempunyai makna dan tujuan tertentu, oleh karena itu dengan semangat kebersamaan, kedua lembaga pendukung Anggota DPR ini akan selalu menjaga sinergitas. Dia juga mengungkapkan, ego sektoral menghambat support kepada dewan.
"Sekretariat Jederal dan Badan Keahlian akan menjadi sinergitas yang kokoh dalam rangka mendukung kinerja DPR RI," ungkap Djuned.
Pada kesempatan ini, dia juga menyampaikan, Panitia Seleksi Pimpinan Tinggi Madya DPR sedang berproses, mudah-mudahan Sekretais Jenderal yang baru akan segera terpilih, dan bisa membuat agenda-agenda untuk menunjang pencitraan dewan kedepan.
"Dan saya yakin bahwa kerja sama Sekretaris Jenderal yang baru dan Badan Keahlian nanti akan bisa mendukung kegiatan-kegiatan dewan," harap Djuned.
Mengakhiri sambutan, dia mengajak seluruh jajaran pegawai Setjen DPR untuk bersama-sama secara cepat mewujudkan berbagai program dalam rangka merealisasikan agenda perubahan kelembagaan DPR, Setjen maupun BKD. (eko), foto : azka/hr.